sumatrainfo.com, BANDA ACEH – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Aceh semakin menunjukkan eksistensinya. Meskipun belum berhasil meraih kursi di parlemen Aceh pada pemilu yang lalu, PSI tetap memiliki daya tarik yang kuat. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya tokoh muda yang bergabung dengan partai yang kini dipimpin oleh Kaesang Pangarep, anak Presiden Jokowi. Dari kalangan seniman, influencer, hingga politisi muda, PSI berhasil menarik perhatian banyak pihak.

Salah satu tokoh yang bergabung adalah vokalis grup band Apache13, Nazar Shah Alam, yang lebih dikenal sebagai Nazar Apache. Nazar, yang juga merupakan mantan calon anggota DPD RI dengan perolehan 52.020 suara pada pemilihan legislatif Februari lalu, kini resmi bergabung dengan PSI.

Selain Nazar Apache, dua mantan calon DPD RI lainnya, Rahmat Razi Aulia (MC Razi) dan Rahmad Maulizar, juga dikabarkan akan bergabung dengan PSI. Rahmad Maulizar berhasil memperoleh 103.426 suara pada Pileg April lalu, sementara Rahmat Razi Aulia mendapatkan 66.526 suara. Kedua sosok muda ini merupakan pendatang baru yang diperhitungkan dalam dunia politik Aceh.

PSI Aceh juga menarik perhatian influencer dan tokoh muda lainnya. Khaira Oreanza, seorang influencer dengan 274 ribu pengikut di Instagram, juga dikabarkan akan bergabung. Dais SE MSi, pekerja kreatif dan tenaga ahli Gubernur Aceh masa Nova Iriansyah sekaligus pendiri Dialektik Institute, serta Samy Asa, musisi yang telah berkiprah di blantika musik Aceh, juga diisukan memperkuat PSI Aceh.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Aceh, Zulkarnaini Syeh Joel, belum memberikan konfirmasi resmi terkait kabar ini. Namun, ia meminta agar menunggu rilis resmi dari DPW PSI Aceh dalam waktu dekat. "Saat ini kami sedang fokus pada Pilkada serentak dan melakukan evaluasi pengurus DPD yang ada di Aceh agar PSI di Aceh terus berbenah untuk lebih baik," ujarnya.

Syeh Joel tidak membantah kabar bergabungnya deretan anak muda berpengaruh tersebut. Ia optimis dan menyambut baik kehadiran mereka jika ingin bergabung dengan PSI. "Saya yakin, deretan nama tersebut akan bergabung dengan PSI Aceh. Selama ini, komunikasi kami berjalan dengan baik," tambahnya.

Menurut Syeh Joel, kehadiran para anak muda ini akan memberikan warna baru dalam perpolitikan Aceh. PSI tidak hanya mengandalkan kekuatan politik tradisional, tetapi juga memanfaatkan pengaruh sosial dan budaya yang dimiliki oleh kader PSI di Aceh. "PSI saat ini terus berkembang, termasuk di Aceh. Ini tidak terlepas dari efek Kaesang," tuturnya.

"Tangan dingin Ketum Kaesang membawa pengaruh besar ke PSI, dan kami yakin PSI akan melejit dan siap menyambut Indonesia emas," tutup Syeh Joel, yang juga digadang-gadang bakal meramaikan bursa calon dalam Pilkada Sabang tahun ini.